Lahirnya sifat manusia

Saat baru lahir, zee sangat lah mempesona. Setiap kegiatan yang dilakukan pasti mengundang senyum saya. Bahkan saat Zee menangis pun, saya tetap tersenyum......

Seolah-olah setiap kegiatannya dilindungi oleh dua malaikat yang selalu mendampinginya.

Semua tampak begitu indah dan sempurnah

Seiring beranjaknya usia semakin bertambah, kecerdasan semakin meningkat, justru disinilah saya melihat mulai lahirnya sifat manusia.


Saat zee mulai mampu memegang sebuah benda, mulai terlihat bagaimana Z akan mempertahankan benda yang digengamnya dari ancaman siapapun yang ingin meraihnya.

Saat zee mulai mampu melempar, mulai terlihat bagaimana Z akan membuang barang yang dianggap tidak bermanfaat baginya, atau yang membuatnya bosan.

Bahkan saat zee mulai mampu meniru dengan baik lingkungan sekitarnya, maka Z mulai menggunakan tangisan sebagai senjata untuk mendapatkan apa yang di inginkannya.

Terlihat sudah, sifat alamiah lahiriah seorang manusia.... Dan itu mulai dari usia 6 bulan.

Tangisan Zia terkadang tidak menjadi indah lagi di mata saya, bahkan gerakan Z pun terkadang membuat saya hanya bisa mengelus dada....

Tapi ada satu hal yang saya sangat syukuri, karena saya memang melahirkan seorang anak manusia bukan anak mahkluk yang lain ..... 

Makasih nak ...
Menjadi cermin yang baik buat saya. Betapa belajar itu ternyata selamanya hingga liang lahat menjemput.....

Makasih nak, menyadarkan saya kalau engkaulah bukan malaikat kecilku, melainkan manusia kecilku....

Sampai bertemu di surgaaaa ....